Kamis, 04 November 2021

Mitos Larangan Menjual Garam Dan Jarum Pada Malam Hari

Tags

Asal-usul mitos atau kepercayan yang dipercya dalam kehidupan masyarakat di Indonesia bersumber dari para leluhur dan nenek moyang. Masyarakat tumbuh diikuti dengan mitos yang melekat pada kebiasaan masing-masing.


Hampir semua masyarakat Indonesia masih percaya mitos, tidak mengenal status, kelas sosoal, juga gender. Bahkan di zaman yang serba modern ini masyarakat masih ada yang mempercayai mitos-mitos yang sebenarnya kebenarannya sangat diragukan.


Salah satu mitos yang masih berkembang dimasyarakat adalah mitos dilarang menjual garam dan jarum pada malam hari yang dipercayai oleh para pedangang. Bahkan sebagian orang meyakini hal tersebut adalah fakta atau kebenaran.



Masyarakat mau tidak mau percaya dengan mitos tersebut karena mereka menganggap hal ini bukan hanya sekedar mitos dan berhubungan dengan kepercayaan terhadap hal-hal mistis. Sejak zaman dahulu kala, jarum dan garam dipercaya merupakan salah satu media yang digunakan untuk prosesi gaib.



 Hal gaib yang dimaksud disini adalah guna-guna atau santet.  Dan ada pula yang beranggapan bahwa, janganlah Anda menjual silet dan jarum pada malam hari, karena dapat berakibat toko, usaha Anda akan mengalami kebangkrutan.



Itulah sedikit pemahaman tentang mitos larangan menjual garam dan jarum pada malam hari, namun mitos satu ini belum pernah dibuktikan kebenarannya hingga saat ini. Tapi percaya atau tidaknya Anda tentang hal ini, semua tergantung bagaimana Anda menyikapinya. Sebab, setiap orang pasti memiliki sudut pandang dan pemikiran yang berbeda tentang mitos larangan menjual garam dan jarum pada malam hari.




EmoticonEmoticon