Jumat, 26 November 2021

Makna Dari Belo Melu Seton Yang Berasal Dari Jawa

Tags

BELO MELU SETON- Pepatah Jawa tersebut secara hafiah berarti sperti belo (anak kuda) ikut seton ( setu-an). 




Pepatah tersebut menggambarkan tentang orang yang hanya ikut-ikutan kepada orang lain tanpa mengetauhi hakikat maksud tujuanya.


Belo atau anak kuda hampir tidak bisa dipisahkan dari idnuknya. Sama seperti anak-anak dengan ibunya. Sedangkan seton menunjuk pada kebiasaan yang terjadi pada setia[ hari sabtu yang dalam lidah orang Jawa sering disebut atau dilafalkan dengan istlah Setu.



Seton adalah sebuah acara latihan menunggangi Kuda, sodoran (latihan perang tombak), penjinakan Kuda, dan sebagainya yang berhubungan dengan dunia perkudaan yang biasa dilakukan oleh Raja-raja Jawa di masa lalu.



Acara ini biasa dilakukan pada setiap hari saptu dengan mengambil tempat (biasanya) di alun-alun. Kebiasaan yang dilakukan di hari saptu atau Setu inilah yang kemudian menjadi istilah Seton yang berasal dari kata dasar setu+ an.



Dalam acara seperti itu kadang atau bahkan sering terjadi belo atau anak kuda ikut serta induknya karena anak kuda tersebut masih membutuhkan air susu sang induk. Belo ini jelas tidak terlibat apapun dalam acara seton tersebut.



Belo ikut datang di acara seton tanpa mengerti apa-apa, bagaimana, dan mengapa tentang seton itu. Jadi orang hanya ikut-ikutan tanpa mengerti ujung pangkal tujuan dan maksudnya ibarat belo yang ikut seton.



EmoticonEmoticon