Kadang manusia berpikiran hanya dunia yang ada didalam pikirannya, sehingga mereka tidak sadar akan hakekat dari kehidupan ini adanya kematian menanti kita. Dengan mengingat kematian, mengingatkan kita akan apa yang harus kita persiapkan untuk menghadap ke hadirat Allah dan mempertanggung jawabkan segala perbuatan kita.
Sehingga itulah bila kita mengingat akan kematian segeralah berbat kebajikan dan minta ampunlah akan dosa-dosa yang telah kita lakukan baik yang tidak disengaja maupun yang disengaja. Olehnya itu sambutlah kematian dengan suka cita karena dengan kematian akan mengakhiri segala penderitaan.
Hakikat Dari Kehidupan Ini
Semua agama menyakini bahwa setelah kehidupan di dunia ini akan berakhir, yang mana orang-orang yang telah meninggal akan menuju ke surga atau neraka tergantung dari amal dan perbuatan mereka dimasa hidupnya.
Surga merupakan suatu yang dinantikan setiap orang-orang yang beriman karena surga merupakan balasan atau suatu kondisi yang diberikan oleh orang-orang yang dibenarkan setelah mereka meninggal.
Sedangkan neraka merupakan suatu hukuman yang diberikan kepada manusa-manusia pendosa. Dimana mereka akan dihukum dan disiksa sesuai dengan dosa-dosa yang mereka lakukan.
Menurut Fatwah Muhammadiyah
Setelah manusia meninggal arwah akan meninggalkan jasadnya dan menurut fatwah muhammadiyah memaparkan tentang posisi arwah setelah meninggal yakni :
1. Alam terbagi atas ketiga yakni alam dunia dan alam kubur dan alam akhirat
Dimana Alam dunia adalah refleksi dari jasad sedangkan ruh sebagai bagiannya sedangkan alam barzakh sendiri merupakan suatu refleksi dari ruh dan jasad merupakan bagiannya. Dan alam akhirat sendiri merupaan dimana manusia dibangkitkan dari kuburnya untuk mendapatkan apa yang telah mereka perbuat dimasa hidupnya dimana jasad dan ruh akan digabungkan kembali untuk menerima penghakiman.
2. Kematian
Kematian merupakan sesuatu dimana ruh berpisah dengan jasad, pemisahan ini terjadi saat ruh berada dalam alam barzakh yang kita kenal dengan alam kubur. Ruh manusia yang sudah berada di alam kubur tidak akan kembali lagi ke alam dunia dimana disini sudah ada pembatasan antara dunia alam dan alam akhirat yakni alam kubur.
3. Saat orang telah meningggal
Bila seseorang telah meningggal maka ruh dan jasad akan berpisah. Dimana pada saat penghakman telah tiba yakni hari kiamat akan dihakimi berdasarkan amal dan perbuatannya dimana saat berada dalam alam kubur orang-orang yang beriman akan mendapatkan kenyamanan, ketentraman, rezeki dan kenikmatan. Sedangkan ruh orang yang tidak beriman dan pendosa akan mendapatkan tempat yang sangat sempit dialam kuburnya dimana hanya siksa dan kesusahan yang dia dapatkan.
Menurut Keyakinan Kejawen
Bila seseorang meningal roh akan meninggalkan jasadnya, dimana beberapa jam sebelum meninggal akan ada pertanda dimana tubuh seseorang akan tertidur akan tetapi rohnya akan bergentayangan mendatangi orang-orang yang dikenalnya baik keluarga maupun temannya untuk mengucapkan selamat tinggal.
Baca juga : Dunia Astral dan Cara Mempelajarinya
Sehingga kadang itu orang jauh sering melihat tiba-tiba ada penampakan diri dari orang yang mereka kenal namun tidak memiliki kemampuan untuk berbicara atau bertegur sapa.
Tak lama setelah orang ini meninggal maka jiwanya akan menjadi makhluk halus yang sering disebut lelembut yang berkeliaran disekitar rumah tempat tinggalnya.
Bila arwah telah bergentayangan maka alam halus ditempati para roh-roh. Dialam ini ada dua wilayah yang dikenal sebagai kehidupan nyata dan dunia astral. Dimana alam nyata adalah dimana kita tinggali selama ini yakni bumi sedangkan daerah astral terbagi dalam kamaloka dan naraka.